Ingin Tahu Perbedaan Jenis Musik yang Satu dengan yang Lain? Simak Pengertian 10+ Genre Musik Berikut!

Musik R&B

Di urutan pertama dari list genre musik dan contohnya yang akan kami jelaskan adalah musik R&B. Buat yang belum tahu, genre musik R&B atau singkatan dari Rhythm and Blues merupakan gabungan dari berbagai aliran musik seperti blues, gospel, dan jazz. 

Awalnya, genre musik satu ini dikenalkan oleh pemusik yang berasal dari Afrika-Amerika dan terus mengalami perkembangan hingga detik ini. Terbukti dengan genre musik R&B yang kini menjadi salah satu genre musik paling populer dan memiliki banyak peminat.

Terdapat beberapa penyanyi populer yang fokus menghasilkan musik dengan genre R&B. Mulai dari Bruno Mars, Chris Brown, H.E.R, SZA, Frank Ocean, Justin Timberlake, Pink Sewats, Michael Jackson, Agnez Mo, Alicia Keys, dan masih banyak lagi.

Musik Country

Salah satu ciri genre musik country yang paling mudah dikenali adalah nada musik yang ceria dan pembawaan yang santai sekaligus ringan. Hal ini dikarenakan musik country berasal dari campuran beberapa unsur musik Amerika, contohnya musik rakyat Amerika Utara, kelt, dan gospel.

Selain itu, musik country identik dengan suara petikan gitar yang merdu dan khas. Adapun beberapa musisi barat populer yang menggunakan genre country sebagai genre utama musik mereka di antaranya Taylor Swift, Luke Bryan, Little Big Town, dan masih banyak lagi.

Musik Dangdut

Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan genre musik yang satu ini. Bagaimana tidak? Faktanya, musik dangdut termasuk salah satu genre musik paling populer di Indonesia. Tak heran jika musik dangdut memiliki banyak penggemar dari berbagai kalangan usia.

Sebelum terkenal seperti sekarang, ternyata musik dangdut telah melalui perjalanan yang panjang. Sejarah musik dangdut dimulai pada tahun 1960-an yang mana saat itu film Bollywood juga sudah populer di tahun 1950-an. Tak hanya itu, musik dangdut juga berakar dari musik melayu di tahun 1940-an. 

Itulah mengapa musik dangdut memiliki irama yang hampir sama dengan musik melayu dan Bollywood. Coba dengarkan, pasti kamu merasa cukup familiar dengan nada dan iramanya. Dengan catatan, kamu sering mendengarkan musik Malaysia dan India. 

Saking populernya, ada banyak sekali nama musisi yang berkecimpung di dunia musik dangdut. Mulai dari Rhoma Irama, Dewi Persik, Inul Daratista, Ayu Ting Ting, Elvy Sukaesih, Lesti Kejora, Siti Badriah, Via Vallen, Zaskia Gotik, Iis Dahlia, dan lain sebagainya.

Musik Latin

Di urutan keempat dari daftar genre musik adalah musik latin. Perlu kamu ketahui bahwa genre musik latin biasanya dipakai untuk menggambarkan berbagai gaya musik dari Ibero-Amerika, termasuk Spanyol, Amerika Latin, Portugal, serta populasi Latin di Amerika Serikat dan Kanada.

Kerennya lagi, musik latin memiliki subgenre yang bernama Samba. Ciri khas musik latin yaitu ada berbagai jenis teknik musik dengan struktur ritmik yang unik. Ada beberapa musisi ternama yang memakai genre ini sebagai genre utama lagu mereka, seperti Ricky Martin, Jennifer Lopez, Shakira, Rosalia, Bad Bunny, dan lain-lain.

Musik Rock

Siapa sih yang gak kenal dengan genre musik satu ini? Singkatnya, musik rock termasuk salah satu dari sekian banyak genre musik yang menarik untuk dinikmati. Hal ini dikarenakan musik rock khas dengan suara gitar listrik yang menggelegar dan berisik.

Banyak kawula muda berpendapat kalau musik rock bisa membangkitkan semangat para pendengarnya meskipun ada beberapa musik rock yang liriknya terkesan galau. Jenis musik ini dikenal pada tahun 1940-an dan sampai saat ini masih banyak yang menggemarinya. 

Kalau tertarik mendengarkan musik rock, kamu bisa kepoin beberapa karya dari musisi ternama dunia. Mulai dari Queen, Nirvana, Gun N Roses, Avenged Sevenfold, Linkin Park, Evanescence, Meat Loaf, Bon Jovi, The Rolling Stones, dan masih banyak lagi.

Musik Reggae

Berkat Bob Marley, sang ikon musik reggae, jenis aliran musik yang satu ini perlahan-lahan mulai dikenal orang-orang dari belahan dunia mana pun, termasuk kamu. Bagi yang belum tahu, genre musik reggae awalnya dikembangkan di Jamaika sekitar akhir era 60-an. 

Kemudian, musik ini dipopulerkan oleh Bob Marley pada tahun 1970-an. Meksipun sudah bertahun-tahun, genre musik ini masih tetap eksis dan memiliki banyak penggemar. 

Alasan orang-orang menyukai genre musik ini adalah ritme musik reggae sangat berbeda dengan genre musik lain. Selain itu, lirik lagunya mengandung pesan-pesan tentang keadilan sosial dan politik.

Tidak hanya Bob Marley, ada pula beberapa penyanyi ternama yang ikut mempopulerkan musik reggae. Contohnya Jimmy Cliff, Toots Hibbert, Tony Q Rastafara, Souljah, Tipe-X, Berry Fun, Ras Muhamad, Janet Kay, Bunny Wailer, Ken Boothe, dan lain-lain. 

Musik Jazz

Genre musik yang harus kamu ketahui berikutnya ialah jazz. Aliran musik ini dikenal dengan chord yang kompleks, pemakaian blue note, swing rhythm, dan improvisasi tinggi sehingga memperkaya harmoni, pemakaian terompet sebagai salah satu alat musik, dan lain-lain. 

Perlu kamu ketahui bahwa musik jazz merupakan penggabungan dari musik-musik band Eropa, ragtime, dan blues. Karena itulah, musik jazz mempunyai beberapa sub genre. Misalnya Cool Jazz, World Fusion, Vocal Jazz, Bebop, Swing, Dixieland, Bossanova, dan masih banyak lagi. 

Dari mancanegara, ada beberapa karya seni musik jazz yang bisa kamu nikmati kapan pun. Contohnya La Vien En Rose dari Louis Armstrong, Could It Be dari Raisa, Body and Soul dari Coleman Hawkins, Kind of Blue dari Miles Davis, dan lain sebagainya.

Musik Klasik

Mungkin sebagian dari pembaca setia Adapakar belum begitu familiar dengan genre musik satu ini. Pasalnya, genre musik satu ini diidentifikasikan dengan musik yang hanya didengarkan oleh golongan elit. Meski begitu, bukan berarti kamu tidak boleh mendengarkan musik klasik.

Sebenarnya boleh-boleh saja, tapi kamu memerlukan usaha lebih untuk memahami musik klasik secara sonik. Tak mengherankan jika musik klasik lebih susah dipahami ketimbang genre musik lainnya. Hal ini dikarenakan musik klasik mempunyai nilai seni yang cukup tinggi. 

Terdapat beberapa contoh dari genre musik klasik yang terkenal sampai saat ini. Misalnya Symphony No. 40 dan Piano Sonata No. 16 in C Major karya Mozart, Canon and Gigue in D karya Johann Pachelbel, Moonlight Sonata karya Beethoven, dan lain sebagainya. 

Musik Blues

Next, genre musik yang juga tak kalah banyak penggemarnya ialah genre musik blues. Singkatnya, genre musik blues termasuk aliran instrumental musik vokal yang berasal dari warga Afro-Amerika. Nama ‘blues’ sendiri tercipta dari konotasi perasaan melankolis dan frustasi.

Di masa kini, musik blues menjadi media untuk menyampaikan bentuk protes terhadap hak-hak kemanusiaan. Hal ini bisa terjadi karena musik blues mempunyai kesan yang sedih. Ada beberapa musisi yang gencar memperkenalkan musik blues, salah satunya Muddy Waters.

Musik Pop

Di antara sekian banyak genre musik yang ada, hanya pop yang menduduki posisi teratas dari daftar genre musik paling populer. Hal ini dikarenakan musik pop easy listening, melodinya menarik, struktur musik lebih ringan, dan lirik lagunya sederhana.

Poin plusnya lagi, musik pop termasuk genre musik yang universal karena bisa diterima oleh orang-orang dari berbagai kalangan usia dengan baik. Selain itu, musik pop biasanya diiringi oleh alat musik yang umum kamu temui seperti drum, gitar, bass, dan keyboard.

Kalau tertarik menjelajahi musik pop lebih dalam lagi, kamu bisa kepoin beberapa karya seni musik pop dari beberapa musisi ternama. Mulai dari Raisa, Rizky Febian, Afgan, Arsy Widianto, Ed Sheeran, Billie Eilish, Katy Perry, Justin Bieber, dan sebagainya. 

Musik Hip Hop

Menyusul genre musik pop, ada musik hip hop yang harus kamu pelajari lebih dalam lagi. Faktanya, musik yang berasal dari timur Amerika ini dianggap menjadi subgenre dari genre musik R&B. Selain itu, musik ini identik dengan lantunan lirik panjang yang diucapkan dengan cepat.

Tak hanya memengaruhi dunia musik, hip hop juga sukses memengaruhi budaya graffiti, breakdancing, dan style fashion. Ada beberapa musisi yang berkecimpung di dunia musik hip hop seperti Kanye West, Drake, Travis Scott, Eminem, Dr. Dre, 50 Cent, Snoop Dogg, dan lain-lain.

Musik Metal

Tidak jauh berbeda dengan genre musik rock, bedanya aliran musik satu ini cenderung lebih keras dan kencang karena penyanyinya berteriak sepanjang lagu. Tidak hanya itu, genre musik metal juga khas dengan pembawaan musik yang agresif. 

Aliran musik ini mulai dikenal pada tahun 1970-an dan telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Terbukti dengan banyaknya subgenre yang ada di musik metal seperti black metal, heavy metal, groove metal, deathcore, traditional metal, speed metal, dan masih banyak lagi.

Apabila ingin menikmati musik metal dari band atau musisi tenama, maka kamu bisa kepoin beberapa nama berikut ini. Mulai dari Metallica, Lamb of God, Black Sabbath, Iron Maiden, Pantera, Burgerkill, Slayer, Judas Priest, dan lain sebagainya.

Musik Techno

Berbeda dengan genre yang lain, musik techno biasanya bertemakan futuristik dan sering dimainkan di klub-klub malam oleh seorang DJ. Genre musik satu ini umumnya dimainkan dengan alat musik digital seperti DJ maker untuk remix musik-musik yang sudah ada.

Tujuannya untuk menciptakan musik-musik bertemakan futuristik. Sayangnya, genre musik ini tidak bisa kamu mainkan dengan alat musik tradisional, misalnya gendang, sasando, dan angklung. Contoh grup musik yang karyanya termasuk kategori musik techno ialah NCT, The Chemical Brothers, Daft Punk, dan The Prodigy.

Musik Balada

Di urutan keempat belas dari daftar genre musik yang harus kamu tahu adalah musik balada. Faktanya, musik balada termasuk salah satu jenis musik yang harmoni lagunya mengalun dengan lambat. Selain itu, musik balada biasanya menggunakan tema percintaan.

Tak heran jika kebanyakan musik balada memakai lirik yang puitis disertai dengan alunan musik yang lambat. Itulah mengapa lagu dengan genre balada sangat cocok untuk kamu yang sedang jatuh cinta maupun patah hati. 

Ada beberapa rekomendasi lagu balada yang bisa kamu dengarkan di kala senggang, seperti:

• I Will Go to You Like the First Snow dari Ailee
• Back In Time dari Lyn
• Berhenti Berharap dari Sheila on 7
• Janji di Atas Ingkar dari Audy
• Bidadari Penyelamat dari Slank

Musik Dance

Last but not least, kami akan memperkenalkan genre musik dance untuk kamu. Secara umum, genre musik satu ini diciptakan untuk mengiringi orang-orang yang menari ataupun berdansa. Hal ini dikarenakan musik dance mengandung unsur soul, funk, salsa, dan pop.

Seiring perkembangan waktu, musik dance juga terbagi menjadi beberapa aliran, contohnya electronic dance music (EDM) yang memiliki pola upbeat dengan berbagai sub genre. Adapun beberapa nama musisi kelas atas yang fokus menghasilkan lagu dengan genre dance, seperti: