Butuh Pekerjaan Sampingan? Coba Perhatikan Dulu 5 Cara Kerja Part Time Ini!
Pekerjaan part time adalah pekerjaan yang dilakukan dengan jam kerja setengah dari jam kerja penuh 8 jam. Itu berarti sistem kerjanya hanya sampai 4-5 jam sehari.
Kamu yang ingin bekerja sebagai pekerja paruh waktu selain perlu mengerti jam kerjanya, kamu juga harus tahu bayaran part timer tidaklah penuh seperti pekerja full time.
Dengan sedikit penjelasan seperti sebelumnya, apakah kamu masih tertarik melakukan pekerjaan paruh waktu untuk nambah penghasilan utama?
Jika demikian, kenali dulu cara kerja part time melalui artikel berikut. Baca kata per kata agar mudah memahami bahasa yang kami sampaikan, ayo langsung baca!
Daftar Isi
Pertimbangkan Jadwal Dulu
Kalau mau daftar lowongan kerja paruh waktu, sebaiknya pertimbangkan dulu jadwal kamu. Apakah waktu yang kamu miliki cukup untuk melakukan kerjaan sampingan ini atau tidak?
Jika kamu merasa punya waktu luang banyak, maka itu artinya kamu bisa mendaftar jadi partime. Namun, jika sebaliknya, maka lebih baik jangan mendaftar dulu daripada keteteran.
Hal itu juga agar pekerjaan part time tidak mengganggu kegiatan utama kamu. Jadi, usahakan dalam mencari jenis pekerjaan, carilah yang jamnya sesuai.
Tunjukkan Komitmen
Sebagai pekerja paruh waktu, tentunya kamu harus sudah paham dengan sistem kerja part time. Oleh karena itu, kamu perlu berkomitmen penuh setelah menentukan jadwal kosong.
Pekerja part time itu tidak full kerjanya. Itu berarti, kamu harus bersedia kerja shift seperti anak kuliah. Ada pekerja yang masuk pagi, siang, sore, bahkan malam.
Buat CV Menarik
Setelah itu, kamu bisa belajar membuat CV yang menarik. Untuk mendapatkan pekerjaan freelance sesuai yang kamu butuhkan, maka kamu harus menyiapkan CV yang menarik.
Pastikan kamu melakukan edit CV dengan baik supaya rekruter tertarik membaca CV milikmu. Gunakan saja rekomendasi aplikasi pembuat CV gratis secara online, misalnya Canva.
Tugas yang mudah terkait administrasi lamaran kerja ini juga bisa kamu lakukan melalui Microsoft Word. Tinggal pilih mana yang paling kamu suka.
Cari Loker
Sekarang waktunya kamu mencari pekerjaan part time yang cocok. Kamu bisa mencari info work melalui platform pencari pekerjaan seperti JobStreet.
Mulailah cari lowongan kerja yang dekat dari rumah. Kalau kamu masih seorang mahasiswa, cari lokernya yang dekat-dekat kampus saja biar gak kejauhan dan bisa sambil kuliah.
Rajin Mengecek Lowongan
Langkah terakhir yaitu sering-seringlah mengecek loker paruh waktu. Selain mencari di situs pencarian kerja online, kamu bisa bertanya ke teman, kerabat atau kenalan tentang pekerjaan.
Dengan menerapkan cara sering mengecek loker sistem part time, kamu bisa mendapatkan banyak kesempatan untuk apply job dan dipanggil interview.
Pertanyaan Terkait
Bagaimana cara kerja part time?
Cara kerjanya yaitu dengan melakukan pekerja selama 4-5 jam per hari dan tidak lebih dari 20 jam seminggu.
Apakah part time dibayar harian?
Ya, umumnya para pekerja paruh waktu dibayar harian atau gaji mereka dibayarkan per hari.
Kerja part time biasanya hari apa?
Biasanya pekerja paruh waktu bekerja di akhir pekan, sabtu dan minggu.
Apakah kerja part time ada kontrak?
Ya, ada. Kontrak kerja pekerja paruh waktu adalah kurang dari 7-8 jam per hari atau bisa dihitung dalam jam kurang dari 40 jam per hari.
Apa saja tipe-tipe pekerjaan paruh waktu?
Ada penulis konten, desain grafis, tutor anak sekolah, penerjemah, barista di cafe, atau cleaning service di apartemen.
Apa perbedaan part time dan freelance?
Bedanya yaitu kalau part time memiliki arti sistem pembagian waktunya sangat baik, sementara freelance sistem waktu sangat bebas bisa kamu atur sendiri.
Contoh cara kerja paruh waktu di atas gak sulit untuk dilakukan, 'kan? Karena kami telah menjelaskan apa yang dimaksud setiap langkah dengan jelas. Inilah waktu yang tepat kamu mencari job part time!
Dan jangan lupa persiapkan surat lamaran dan CV terbaikmu agar perekrut tertarik dengan kamu. Lalu, kamu akan dipanggil wawancara deh. Semudah itu, ayo coba sekarang persiapkan CVmu dulu!