Praktikkan 5 Teknik Olah Vokal Berikut biar Suara yang Dihasilkan Lebih Kuat!
Ternyata, olah vokal selama ini banyak diasosiasikan dengan bidang tarik suara. Bagi yang belum tahu, pengertian olah vokal adalah salah satu kegiatan yang dilakukan untuk menguasai artikulasi, intonasi, dan diksi. Kegiatan ini kerap dilakukan oleh penyanyi dan pemain teater.
Hal tersebut dikarenakan ada banyak sekali manfaat yang bisa dirasakan oleh orang yang melakukan olah vokal. Salah satu manfaat tersebut ialah seseorang mampu mengartikulasikan tiap lirik lagu maupun dialog yang dibawakan dengan jelas.
Akan tetapi, perlu diingat kembali bahwasannya olah vokal tidak boleh kamu lakukan secara asal-asalan. Pasalnya, ada beberapa teknik olah vokal yang harus kamu ketahui bila ingin menghasilkan suara yang lebih berkualitas, stabil, dan juga kuat.
Tidak hanya itu saja, pengolahan teknik vokal dengan benar juga bisa menjaga anatomi tubuh seorang penyanyi maupun pemain teater agar lebih stabil sekaligus kuat. Tanpa perlu berbasa-basi lagi, segera gulirkan perangkat elektronik milikmu dan amati penuturannya!
Daftar Isi
Teknik Pernapasan
Dalam bernyanyi maupun akting, pernapasan menjadi salah satu teknik vokal yang memegang peranan penting. Oleh karena itulah, kamu perlu melatihnya secara rutin dan berkelanjutan. Hal ini dikarenakan penyanyi dan pemain teater membutuhkan banyak udara.
Berikut adalah beberapa jenis teknik pernapasan yang harus dikuasai oleh pemain teater maupun penyanyi:
- Pernapasan perut termasuk salah satu jenis teknik pernapasan yang mampu menghasilkan suara yang lebih keras. Sayangnya, teknik ini kurang cocok dipakai menyanyi. Kebalikannya, pernapasan perut justru cocok buat pemain teater.
- Pernapasan dada adalah teknik pernapasan yang dilakukan dengan cara menghirup udara ke dalam paru-paru, lalu menempatkannya di bagian atas. Perlu kamu ketahui bahwa teknik pernapasan ini kurang cocok untuk penyanyi.
- Faktanya, pernapasan diafragma menjadi teknik pernapasan terbaik buat penyanyi maupun pemain teater. Hal ini dikarenakan penyanyi dan pemain teater bisa memperoleh udara lebih banyak sehingga membuat napas jadi lebih panjang dan kontrol udara lebih mudah.
Teknik Pembawaan
Di urutan kedua dari list teknik olah vokal yang harus kamu kuasai adalah teknik pembawaan. Sebab, teknik pembawaan menjadi salah satu teknik yang harus kamu miliki. Apabila kamu tidak sesuai dalam membawakan cerita atau lagu, bisa-bisa penonton jadi bosan dan tidak tertarik.
Oleh karena itu, kamu harus menguasai teknik ini saat menyanyikan lagu maupun membawakan cerita tertentu dalam pertunjukan teater. Adapun beberapa tips yang bisa memengaruhimu dalam menyajikan cerita atau lagu untuk pendengar seperti:
Gaya menyanyi Tema Irama Tempo | Dinamik Ekspresi Pesan |
Teknik Artikulasi
Pada dasarnya, teknik artikulasi merupakan salah satu jenis teknik vokal yang melakukan perubahan saluran rongga udara untuk menghasilkan suara yang lebih jelas. Hal ini dimaksudkan agar penyanyi dan pemain teater bisa mengeluarkan suara atau bunyi yang lebih jelas lagi.
Inilah sejumlah faktor yang harus kamu perhatikan agar dapat menguasai teknik artikulasi dengan baik:
- Kamu harus punya sikap badan yang benar agar sirkulasi udara yang berfungsi sebagai pendorong utama produksi suara bisa berjalan dengan lancar.
- Posisi mulut ikut memberikan pengaruh dalam proses pembentukan suara milikmu, lho. Jika posisi dan bentuk tidak tepat, suara yang dihasilkan menjadi tidak nyaring dan lemah.
- Seorang penyanyi dan pemain teater diwajibkan untuk melakukan latihan vokalisis secara berkala. Hal ini bertujuan agar suara yang dihasilkan menjadi merdu dan bulat.
- Perlu kamu ketahui bahwa penyanyi dan pemain teater harus sering-sering melatih teknik pembentukan bunyi konsonan agar bisa menghasilkan suara yang jelas sekaligus meningkatkan artikulasi.
- Tak hanya melatih teknik pembentukan bunyi konsonan, kamu juga diharuskan untuk melakukan latihan teknik pembuatan bunyi vokal.
Teknik Intonasi
Berikutnya, ada teknik intonasi, yakni teknik vokal yang berkaitan dengan kemampuan dalam menentukan ketepatan tinggi dan rendahnya bunyi di setiap nada. Pasalnya, ada penekanan yang berbeda-beda dalam setiap jumlah suku kata yang ada di lagu atau cerita yang kamu bawakan.
Dengan menguasai teknik intonasi, kami jamin kamu dapat menghasilkan suara atau bunyi yang nyaring, jernih, dan nyaman didengar ketika masuk ke telinga. Berikut sejumlah tips yang bisa kamu pakai untuk menguasai teknik intonasi dengan benar:
- Latihan bernyanyi menggunakan tempo yang lebih variatif.
- Latihan bernyanyi dengan jenis tangga nada kromatis.
- Latihan bernyanyi dengan tempo yang lambat, lalu diubah menjadi tempo yang lebih cepat.
- Latihan bernyanyi dengan nada yang lebih variatif, contohnya mulai dari nada rendah ke tinggi dan melafalkan artikulasi na, ka, la, dan ra.
Teknik Resonansi
Di urutan terakhir dari 5 macam teknik vokal dalam bernyanyi ialah teknik resonansi. Secara umum, teknik resonansi artinya sebuah gejala bunyi yang mengembalikan bunyi ke ruangan lain. Nantinya, bunyi tersebut akan menimbulkan semacam gema.
Hal tersebut bisa terjadi karena adanya pantulan suara yang berasal dari ruangan dengan dinding yang keras. Tak hanya itu, resonansi diketahui mempunyai peranan penting dalam membuat pita suara menjadi lebih indah dan nyaring. Oleh karena itu, kamu harus menguasai teknik ini.
Sebagai informasi tambahan, resonansi bisa kamu bentuk secara alami apabila sering melakukan latihan secara berkala. Bukan tanpa sebab, suara yang berasal dari pita suara hanya memiliki ukuran 1,5-2 cm saja atau bisa dikatakan sangat lemah.
Pertanyaan Terkait
Apa tanda saya bernyanyi dengan pernapasan diafragma?
Untuk mengetahui kamu bernyanyi dengan pernapasan diafragma, kamu bisa mencoba tes berikut ini.
- Duduk dengan nyaman di atas kursi
- Tekuk kedua lutut kamu
- Rilekskan leher, kepala, dan juga bahu
- Taruh salah satu tangan di dada bagian atas
- Kemudian, taruh tangan yang lain di bawah tulang rusuk
- Jika merasakan sensasi napas dari perut bagian bawah, itu artinya kamu sedang bernyanyi dengan pernapasan diafragma
Sebutkan teknik belajar vocal yang harus dikuasai pemula!
Berikut adalah beberapa teknik vokal yang harus dikuasai oleh pemula, tak terkecuali kamu:
- Teknik intonasi
- Teknik artikulasi dan diksi
- Teknik pernapasan
- Teknik phrasering
Adakah tips posisi mulut yang tepat ketika bernyanyi dan akting?
Inilah sejumlah tips posisi serta bentuk organ mulut yang tepat untuk menghasilkan suara yang lebih kuat dan nyaring:
- Buka mulut selebar tiga jari secara vertikal
- Posisikan gigi dengan seri sebelah atas tertutup setengah bagian dengan bibir sebelah atas
- Arahkan aliran udara ke langit-langit atas biar suara atau bunyi yang dihasilkan menjadi lebih lantang dan jelas
- Posisikan bibir bawah pada gigi seri sebelah bawah agar suara yang dihasilkan lebih stabil.
- Buka lengkung langit-langit lebih lebar, kemudian dijaga agar lidah tetap mendatar. Sementara itu, ujung lidah bisa bersinggungan dengan gigi seri sebelah bawah
- Tarik langit-langit lunak dan anak lidah ke atas guna menutup lubang yang menuju ke rongga hidung
Apakah penyanyi dan pemain teater harus tahu teknik phrasering?
Tentu saja. Singkatnya, teknik phrasering adalah teknik pemenggalan kalimat atau ucapan secara tepat dalam bernyanyi maupun akting.
Rasa-rasanya sudah cukup menjelaskan teknik vokal yang baik buat para pembaca setia Adapakar. Kami sarankan agar kamu menguasai teknik olah vokal dengan baik supaya pementasan teater ataupun pertunjukan musik yang kamu bawakan bisa berjalan lancar tanpa adanya hambatan.
Penting untuk kamu ketahui bahwa ada 5 unsur yang terkandung dalam teknik olah vokal yang harus kamu kuasai dengan baik. Pasalnya, setiap unsur yang ada di teknik olah vokal saling berhubungan satu sama lain. Dalam artian, jika kamu melewatkan satu unsur saja, maka unsur yang lain tidak akan berfungsi dengan baik.