Ini Dia 7 Teknik Pementasan Drama maupun Teater, Kamu Harus Tahu!
Salah satu cara untuk melepaskan rasa penat yang paling ampuh adalah menonton pementasan drama atau teater. Lantas, apa yang dimaksud dengan pementasan drama? Secara umum, pementasan drama ialah bentuk karya seni yang menyajikan pertunjukan teatrikal secara fisik.
Faktanya, pengertian pementasan teater tidak jauh berbeda dengan arti pementasan drama. Sebagai penikmat pementasan teater atau drama, pastinya kamu tidak begitu paham dengan seluk beluk pementasan ini sebab hanya sutradara dan pemain yang mengetahuinya.
Pasalnya, sutradara dan juga pemain diharuskan untuk mengetahui seluk beluk pementasan drama atau teater, salah satunya teknik pementasan. Buat yang belum begitu mengerti soal teknik pementasan drama atau teater bisa membaca artikel satu ini. Cari tahu alasannya, yuk!
Daftar Isi
Teknik Tata Lampu
Sebelum mengadakan pementasan drama, penting untuk mengetahui teknik drama satu ini, yakni teknik tata lampu. Tata lampu berfungsi untuk mendukung suasana yang ingin diciptakan. Karena itu, kamu harus hire penata lampu yang ahli di bidangnya.
Hal tersebut dikarenakan penata lampu sudah paham bagaimana cara mengarahkan lampu di waktu yang tepat. Meskipun sudah hire penata lampu yang sudah ahli, kamu tidak boleh berleha-leha dan menyerahkan semua tugas pada penata lampu.
Kamu bisa berdiskusi tentang tata lampu dengan penata lampu sebab jenis-jenis lampu di panggung teater sangat beragam. Mulai dari lampu-lampu hias untuk keperluan adegan drama hingga lampu sorot di atas panggung untuk keperluan penerangan.
Teknik Iringan
Teknik pementasan drama atau teater yang kedua adalah teknik iringan. Perlu kamu ketahui bahwa iringan dalam sebuah pementasan drama memerlukan kompetensi di bidang seni yang lain, yakni musik. Adapun 2 jenis iringan musik adalah:
- Banyak orang berspekulasi kalau iringan musik dari rekaman lebih praktis. Di balik itu, kesalahan tetap bisa terjadi, terutama jika teknisi audio jarang latihan bersama pemain. Selain itu, teknisi harus sering melakukan pengecekan meskipun sudah pakai peralatan modern.
- Iringan musik hidup yang mendatangkan musisi secara langsung. Jika pakai iringan musik ini, pastikan semua peralatan musik bisa berfungsi dengan baik. Sebab, tidak ada waktu untuk melakukan pengaturan ulang pada alat musik saat pertunjukan sudah dimulai.
Teknik Panggung
Faktanya, teknik panggung bukan hanya sekedar menghias panggung biar kelihatan cantik saja. Sebab, teknik panggung terdiri dari beberapa aspek yang wajib kamu perhatikan. Pertama, kamu harus mengatur alur keluar masuk pemain supaya tidak bertabrakan ataupun berisik.
Itulah mengapa penanggung jawab set harus menyiapkan akses pintu keluar masuk panggung buat para pemain. Tak hanya itu, penanggung jawab set juga harus berkoordinasi dengan penonton agar tidak berisik ketika pemain bergerak keluar dari bangku penonton.
Aspek teknik panggung yang wajib kamu perhatikan selanjutnya adalah mengatur akses perubahan dekorasi supaya cepat dan tidak mengganggu jalannya adegan dalam drama. Ada beberapa properti yang perlu diberi roda agar memudahkan orang-orang ketika memindahkan properti dan tidak merusak suasana panggung.
Teknik Vokal
Di urutan keempat dari daftar teknik teater yang tidak boleh dilewatkan ketika menyelenggarakan pementasan teater atau drama adalah teknik vokal. Pasalnya, dalam suatu pementasan, vokal berperan penting dalam menyampaikan maksud atau pesan dari cerita yang dipentaskan.
Oleh karena itulah, para pemain drama maupun teater harus paham betul dengan teknik vokal. Hal ini bertujuan agar penonton bisa mengerti kata-kata yang diucapkan oleh seorang tokoh drama. Adapun beberapa aspek vocal yang harus diketahui oleh pemain drama atau teater di antaranya:
- Intonasi terdiri dari naik turunnya suara yang dikatakan dan tinggi rendahnya suara supaya drama yang ditampilkan tidak monoton.
- Volume mencakup kuat atau lemahnya suara yang dikeluarkan oleh para pemain drama.
- Tempo yang dimaksudkan adalah cepat atau lambatnya vokal yang diucapkan oleh pemain drama.
- Artikulasi sangat penting untuk diperhatikan ketika mengucapkan kata-kata yang ada di naskah drama.
Teknik Gestur
Perlu kamu ketahui bahwa gerak atau gestur tubuh juga penting dalam pementasan drama maupun teater. Itulah mengapa para pemain teater atau drama wajib memperhatikan teknik satu ini. Mengapa demikian?
Hal tersebut dikarenakan gestur atau gerak tubuh memengaruhi karakter yang dibawakan oleh pemain drama. Dengan memperhatikan gerak atau gestur tubuh, peran yang dimainkan akan menjadi lebih hidup.
Teknik Blocking
Teknik pementasan drama atau teater yang tak kalah penting berikutnya adalah teknik blocking. Bagi yang belum tahu, arti istilah blocking ialah tidak membelakangi para penonton. Jika tokoh membelakangi penonton, takutnya cerita yang dibawakan tidak dapat tersampaikan ke penonton.
Selain memahami teknik blocking, pemain drama juga harus menguasai panggung. Hal ini bertujuan supaya para tokoh drama tidak berdiam diri di satu titik saja. Setelah membaca penjelasan tersebut, apakah kamu mulai menyadari kalau pemain drama harus belajar banyak hal?
Teknik Mimik
Agar makna atau pesan drama yang kamu tampilkan bisa tersampaikan dengan baik, penting sekali untuk menampilkan ekspresi yang sesuai dengan cerita tokoh dalam drama tersebut.
Sebagai contoh, salah satu pemain drama mendapatkan ancaman yang berbahaya, maka ekspresi yang tepat adalah ekspresi takut, gelisah, resah, khawatir, dan lain sebagainya.
Pertanyaan Terkait
Jelaskan maksud dari teknik pementasan drama!
Pada dasarnya, teknik pementasan drama termasuk salah satu upaya yang dilakukan untuk mempersiapkan pertunjukan drama agar dapat menarik perhatian penonton serta makna atau pesan dalam drama bisa tersampaikan dengan baik.
Sebutkan unsur-unsur pementasan drama!
Buat yang membutuhkan petunjuk tentang unsur pementasan drama, kamu bisa perhatikan tulisan di bawah ini.
- Unsur artistik termasuk busana, tata rias, tata suara,tata panggung, tata cahaya, dekorasi, dan iringan musik.
- Unsur intrinsik meliputi alur, penokohan, latar, dialog, perwatakan, tema, sudut pandang, amanat, dan gaya bahasa.
Apa saja fungsi pementasan drama atau teater?
Inilah sejumlah fungsi pementasan drama atau teater:
- Sebagai hiburan dan pertunjukan
- Sebagai sarana pendidikan
- Sarana upacara atau ritual adat
- Sebagai media refleksi kritis kehidupan
- Sebagai media mengekspresikan diri
Sebutkan jenis pementasan drama dan teater!
Berikut jenis pementasan drama dan teater yang harus kamu ketahui:
Pementasan Drama | Pementasan Teater |
|
|
Pementasan drama punya ciri khas apa saja?
Kalau mau tahu apa saja ciri khas pementasan drama ataupun teater, kamu bisa perhatikan pemaparan berikut ini.
- Mempunyai karakter atau tokoh yang dimainkan
- Pementasan drama disajikan dalam bentuk dialog
- Dilakukan di hadapan penonton sebab drama termasuk hiburan
- Ada ketegangan atau konflik dari inti drama
- Mimik, gerak, dan suara dipentaskan secara bersamaan
- Dilakukan di atas panggung dengan properti dan peralatan lain
Bukan rahasia umum lagi kalau teknik pementasan drama atau teater harus diketahui oleh sutradara hingga orang-orang yang ada di dalam pementasan tersebut. Pasalnya, teknik pementasan drama memengaruhi keberhasilan acara tersebut.
Sebagai seseorang yang ada di balik layar pementasan drama atau tidak, kamu harus memahami teknik-teknik di atas beberapa hari sebelum acara berlangsung. Dengan begitu, kamu gak bakal kebingungan harus melakukan apa saat mengadakan pementasan drama.